Ceritanya, setelah ngebom di Thamrin, malam harinya para pimpinan berkumpul untuk evaluasi. Salah seorang petinggi membuka obrolan.
"gimana, cuk, hasil ngebom kemarin?"kata lelaki bertubuh besar. Seorang lgi menjawab,"kacau."
"lho kok bisa?"tanya yg lainnya serentak.
"sakit hati aku,sakit hati benaran sm manusia bengal indonesia."
"emang knp?cerita dong!"
"kalian lihat tv ngga? jgn alasan ga punya tv. Lihat kelakuan bengal orang indonesia. Lagi di teror Bom, diberondong peluru sampai granat di lemparin, eh malah di tonton, Tukang sate, coba bayangkan! dia malah jualan 100meter dri lokasi. Gimana ngga sakit hati. Apes jadinya. ohg!"
"lagi asyiknya baku tembak pedagang asongan sliweran sambil ngomong gini, "Yang Haus ,yang haus,Sakitnya tuh di sini," kata dia sambil menunjukan ke jantungnya.
Si pimpinan berkata dgn air mata berderai,'"lagian tentaranya juga malah beli trompet.La,kan sialan!"
"sabar ,bung.sabar.Mungkin org indonesia kurang PikniK.makanya demen SelFie."kata lainnya.
Si pimpinan meneruskan lgi,"Udah anggota kita Mati semua .eh,mnusia bengal indonesia itu malah pada nonton.Coba klo di paris dan lainnya.kan kita punya wibawa.Orang pada ketakutan.
seluruh perancis malahan pd diam di rumah.udah lh,lain kali jgn ngeBom indonesia lgi,daripada sakit hati,susah payah kita ngerakit Bom, cari target buat di Bom,eh cuma buat SelFie....kacau ..kacau...kacau."
Pos dari Mala